Kegiatan
Kepramukaan yang dibungkus dengan Kiasan Dasar akan membangkitkan jiwa
kejuangan dan cinta tanah air yang membekas di hati peserta didik. Dalam
pelaksanaannya, Kiasan Dasar terpadu dengan Prinsip Dasar Kepramukaan, Metode
Kepramukaan, Kode Kehormatan Pramuka, dan Motto Gerakan Pramuka.
Kiasan
dasar kepramukaan ialah alam pikiran yang mengandung kiasan/gambaran suatu yang
mengesankan, digunakan sebagai latar belakang suatu kegiatan kepramukaan
sehingga peserta didik dapat merasakan ikur terlibat pada kegiatan yang
mengesankan tersebut.
Dalam
AD Gerakan disebutkan, “Penyelenggaraan kepramukaan dikemas dengan menggunakan
Kiasan Dasar bersumber pada sejarah perjuangan dan budaya bangsa” (pasal 15).
Selanjutnya
dijelaskan dalam ART Gerakan Pramuka dalam pasal 30 yang terdiri atas dua ayat:
(1) Penggunaan Kiasan Dasar, sebagai salah satu unsur terpadu dalam Kepramukaa,
dimaksudkan untuk mengembangkan imajinasi, sesuai dengan usia dan
perkembangannya yang mendorong kreativitas dan keikutsertaan dalam kegiatan.
Kiasan Dasar tidak hanya menarik, menantang, dan merangsang tetapi harus
disesuaikan dengan minat, kebutuhan, situasi, dan kondisi anggota muda dan
anggota dewasa muda. (2) Kiasan Dasar disusun atau dirancang untuk mencapai
tujuan, dan sasaran pendidikan dalam Kepramukaan untuk tiap golongan serta
merupakan proses Metode Kepramukaan yang bersifat tidak memberatkan anggota
muda dan anggota dewasa muda tetapi memperkaya pengalaman.
Sesuai
dengan pengertian, maksud, dan tujuan sebagaimana penjelasan di atas maka
Kiasan Dasar Pramuka bersumber pada :
a. Sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
b. Budaya bangsa Indonesia.
Kiasan
Dasar dalam Gerakan Pramuka dilaksanakan dalam satu-kesatuan untuk mencapai
tujuan Gerakan Pramuka. Wujud pelaksanaan itu sebagai berikut:
Sumber
bacaan :
AD/ART
Gerakan Pramuka.
Bahan
Serahan Kursus Pembina Pramuka
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar